waktu

Assalamu'alaikum. Ya Ihkwa fillah selamat datang di blog KAMMIsupel( Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia komisariat IAIN sunan Ampel Surabaya). Di sinilah ajang berkumpul para Aktifis dakwah dalam menyalurkan pemikirannya demi Ummat manusia !!! KOMISARIAT SUNAN AMPEL MENGUCAPKAN AHLAN WASAHLAN BIHUDURIKUM bagi yg mau posting opini silakan mengirimnya di e-mail: kammi_supel@yahoo.com atau hub. kadep. Public Relation

Jumat, 22 April 2011

SERAGAM ITU KURANG MENARIK


Sulit menerima kenyataan andaikan seluruh manusia telanjang bagaikan kerbau dan kambing. Akan tetapi, mari kita bayangkan andaikan semua penduduk bumi ini berpakain, berbahasa, dan berperilaku seragam. Sungguh kurang menarik kalau dunia flora dan fauna semuanya seragam, rasanya sungguh membosankan dan kurang menarik.

Jadi, pluralitas dan budaya itu proses dan produksi evolusi alam ataukah hannya kehendak sang pencipta?

Terserang orang mau memandangnya. Boleh saja masing2 misionais agama berambisi untuk menyeragamkan keyakinan agar terjadi monolitisme agama dimuka bumi ini. Tetapi sejarah telah membuktikan bahwa keinginan ini hanya sebuah utopia . bahkan sejak zaman para nabi saja, ada saja yang berbeda yang membangkang.

Dalam dunia organisasi MAHASISWA pun muncul keragaman, pluralitas dan warna-warni ideology dalam pergerakan, baik dalam tujuan manhaj pergerakannya atau visi dan misi landasan pergerakannya. Belum lagi pemehaman, pemgalaman dan praktik pada setiap kadernya yang membuat keragaaman semakin kompleks. Ketika organisasi sama-sama memperjuangkan atas nama aspirasi umat (rakyat)misalnya turun kejalanmengkritik kebijakan pemerintahan yang kurang berpihak pada rakyat, suasana arah pergerakannya berbeda-beda, ketika mengadakan agendasetiap organisasi akan memilih pintu berbeda-beda dari mulai bakti sosial, aksi simpati, mengadakan debat terbuka, seminar keilmuan dan seterusnya.

Anehnya warna-warni ini kadang oleh segagian oknum saudara kita, ada yang masih belum mengerti arti sebuah perbedaan yang menjadikan indah dan “rahmat “. Sayangnya ini dilakukan dikampus tercinta kita IAIN dan sama sama organisasi yang memperjuangkan nilai-nilai keislaman. Ini terbukti adanya intimidasi dan pengrusakan atribut organisasi sewaktu mengadakan acara seminar nasional yang mengangkat tema “kesiapa IAIN SUPEL menjadi UIN”, entah apa maksud dari pengrusakan itu terjadi didepan kader, berdasarkan keterangan dari saksi mata (Mr.'Y') pengrusakan itu berlangsung cepat, dan pelaku langsung kabur dengan mengendarai sepeda motor. tapi yang jelas nilai- nilai toleransi dan intelektualitas dari mahasiswa perlu dipertannyakan dengan sikap bar-bar , yang seakanakan menindas kaum minoritas. Sungguh disayangkan dan tidak patut dicontoh.

KKAMMI komsat IAIN Sunan Ampel Surabaya sebagai organisasi ekstra kampus menyesalkan dan tidak membenarkan tindakan kekerasan atas nama perbedaan. Dan KAMMI akan selalu mendoprak pembodohan mahasiswa terhadap doktrin yang bertentanan dengan nilai fitroh (islam) yang menjunjung tinggi nilai toleransi.

Hidup mahasiswa!!!!


DEP. PR KAMMI komsat IAIN Sunan Ampel Surabaya

kammi.supel.sby@groups.facebook.com





Tidak ada komentar:

Album KAMMI SUPEL